Kesalahan Saat Bermain Gitar Dan Solusinya

Admin 8:44:00 AM 0

Kesalahan dalam bermain gitar sering kali tidak disadari oleh gitaris pemulah bahkan segelintir gitaris yang sudah lama bergelut dalam dunia pergitaran. Kesalahan - kesalahan yang dilakukan pasti membuat permainan gitar menjadi tidak enak untuk didengar dan tidak menghasilkan permainan gitar yang maksimal sehingga gitaris akan cepat cape atau cepat terasa sakit terutama kuku di jari kiri. Berikut kesalahan - kesalahan dalam bermain gitar dan solusinya :
  • Posisi jari dalam membentuk kunci atau chord salah dan kurang penekanan jari pada senar. Hal ini dapat menyebabkan efek buzz atau kata lainnya senar gitar dibunyikan dan mengeluarkan suara gitar yang terdengar suara "zret - zret" seperti suara lebah. Selain itu, dapat menyebabkan senar gitar tidak mengeluarkan suara dan terdengar suaranya hanya "dep - dep". Kedua suara tersebut akibat dari posisi jari yang salah dan kurang kuat (untuk pemula bahkan mahir).
    • Solusi
      • Cobalah mengatur posisi jari yang senyaman mungkin dan tidak bersentuhan dengan senar yang lain yang seharusnya tidak ditekan dan atur juga posisi telapak tangan dan jempol, tujuannya untuk membantu jari - jari membentuk chord secara sempurna.
      • Tekan senar sekuat mungkin (pemula), hal ini bertujuan untuk memastikan penekanan pada senar benar - benar mantap dan tidak menghasilkan efek buzz pada senar gitar. Jika membunyikan senar pada kekuatan tertentu dan tidak menghasilkan efek buzz maka penekanan pada senar gitar sudah cukup
  •  Mengenjreng pada chord tertentu seenaknya. Ada beberapa chord yang tidak seharusnya dimainkan atau digenjreng dari senar 6 sampai senar 1. Biasanya para gitaris pemula mengenjreng dengan semangatnya sehingga mengenjreng semua senar. Hal ini berakibat suara yang dikeluarkan tidak enak didengar meskipun semua senar yang ditekan menghasilkan suara yang sempurna.
    • Solusi
      • Cobalah perhatikan list chord yang ada dan perhatikan mana yang seharusnya dibunyikan atau jika tidak ada list chord, maka perhatikan senar bass yang menjadi patokan chord tersebut. Dengan begitu suara yang dihasilkan chord yang digenjreng akan enak untuk didengar.
  •  Memainkan gitar dengan keras - keras terutama mengenjreng gitar. Tidak semua lagu enak dimainkan dengan semangat yang tinggi atau dengan keras - keras. Hal ini mengakibatkan orang yang mendengar permainan gitar bukannya menghayati lagu namun menjadi terganggu karena permain gitar
    • Solusi
      • Cobalah menghayati lagu tersebut dan perhatikan jenis dari lagu tersebut. Ada lagu yang melow yang bisa di mainkan dengan rhtyhm yang tidak terlalu keras suaranya ada lagu yang ceria yang dapat dimainkan dengan keras tapi dengan ritme yang enak untuk didengar

Belajar Melody Bentuk A - MyChorDA

Admin 9:36:00 AM 0



Titik pada fret ke – 1 ditekan dengan jari telunjuk
Titik pada fret ke – 2 ditekan dengan jari tengah
Titik pada fret ke – 3 ditekan dengan jari manis

Nada yang dihasilkan :


·         Senar ke – 6, fret ke – 0 = Sol
·         Senar ke – 6, fret ke – 2 = La
·         Senar ke – 6, fret ke – 4 = Si
·         Senar ke – 5, fret ke – 0 = Do
·         Senar ke – 5, fret ke – 2 = Re
·         Senar ke – 5, fret ke – 4 = Mi
·         Senar ke – 4, fret ke – 0 = Fa
·         Senar ke – 4, fret ke – 2 = Sol
·         Senar ke – 4, fret ke – 4 = La
·         Senar ke – 3, fret ke – 1 = Si
·         Senar ke – 3, fret ke – 2 = Do
·         Senar ke – 2, fret ke – 0 = Re
·         Senar ke – 2, fret ke – 2 = Mi
·         Senar ke – 2, fret ke – 3 = Fa
·         Senar ke – 1, fret ke – 1 = Sol


*Nada yang dihasilkan adalah nada dengan kunci dasar A
**Senar dibunyikan pada fret ke – 0 artinya jari tidak menekan pada fret manapun
Bentuk melody A dapat dimainkan pada fret berapapun asalkan dengan menambahkan satu titik lagi untuk menggantikan fret ke – 0. Patokan nada yang menggantikan fret ke – 0 harus ditekan dengan memakai jari telunjuk dan pada fret lainnya ditekan dengan jari tengah, manis, dan kelingking. Misalkan melody dengan bentuk kunci A dimainkan pada fret ke – 2 (menjadi kunci dasar B). Bentuk melodynya akan sama, namun yang berbeda hanya pada penambahan titik untuk menggantikan titik pada fret ke – 0. Contohnya :

·         Fret ke – 3 = Kunci dasar C
·         Fret ke – 5 = Kunci dasar D
·         Fret ke – 7 = Kunci dasar E
·         Fret ke – 9 = Kunci dasar F
Titik yang ada pada fret ke – 2 ditekan dengan jari telunjuk
Titik yang ada pada fret ke – 3 ditekan dengan jari tengah
Titik yang ada pada fret ke – 4 ditekan dengan jari manis
 Titik yang ada pada fret ke – 5 & 6 ditekan dengan jari kelingking
Nada yang dihasilkan yaitu :


·         Senar ke – 6, fret ke – 3 = Sol
·         Senar ke – 6, fret ke – 5 = La
·         Senar ke – 5, fret ke – 2 = Si
·         Senar ke – 5, fret ke – 3 = Do
·         Senar ke – 5, fret ke – 5 = Re
·         Senar ke – 4, fret ke – 2 = Mi
·         Senar ke – 4, fret ke – 3 = Fa
·         Senar ke – 4, fret ke – 5 = Sol
·         Senar ke – 3, fret ke – 2 = La
·         Senar ke – 3, fret ke – 4 = Si
·         Senar ke – 3, fret ke – 5 = Do
·         Senar ke – 2, fret ke – 3 = Re
·         Senar ke – 2, fret ke – 5 = Mi
·         Senar ke – 2, fret ke – 6 = Fa
·         Senar ke – 1, fret ke – 3 = Sol


*Nada yang dihasilkan adalah nada dengan kunci dasar B
Untuk melody bentuk A, beberapa posisi nada dapat diganti menjadi seperti gambar diatas untuk memudahkan pergerakan jari untuk menekan nada – nada yang diinginkan serta pergerakan dari jari lebih efisien. List patokan fret dengan kunci dasar dengan menggunakan melody bentuk kunci A :


·         Fret ke – 0 = Kunci dasar A
·         Fret ke – 2 = Kunci dasar B
·         Fret ke – 3 = Kunci dasar C
·         Fret ke – 5 = Kunci dasar D
·         Fret ke – 7 = Kunci dasar E
·         Fret ke – 9 = Kunci dasar F